LESTARIKAN BUDAYA, AMBALAN TURONGGO SETO SMKN 1 TUBAN MENGGELAR KPT 9

Seakan tiada habis dalam berkegiatan, penggalang SMP/MTs/Se derajat se-Kabupaten Tuban kembali berdinamika dalam Kontes Penggalang Terampil ke 9 tahun 2018.

Event pertemuan pramuka penggalang yang dikemas dalam bentuk perlombaan berlangsung mulai tanggal 6 Januari 2018 dan berakhir pada tanggal 7 Januari 2018.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk yang ke - 9 ini diikuti 33 regu dari 10 SMP/MTs se Kabuoaten Tuban  dengan materi utama lomba pionering 50 tongkat, rangking 1 yang merupakan lomba bidang Kepramukaan. Selain itu turut dilombakan  kreasi mahar, desain kaos, sketsa pahlawan, pentas seni serta cipta baca puisi.

Sebagai puncak kegiatan sekaligus icon KPT 9 Ambalan Turonggo Seto dilaksanakan  kirab Budaya dengan tema "lestarikan budaya dan kobarkan aksimu" .Tema ini sengaja dipilih dengan maksud bisa mengilhami peserta dalam turut serta melestarikan budaya melalui aksi nyata.

"Generasi muda saat ini banyak yang sudah melupakan budaya nusantara dan lebih cenderung menyukai budaya luar, harapan kami melalui kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air dan budaya-budaya yang dimiliki oleh indonesia" ungkap Azharuddin Ketua Panitia KPT 9

Pelestarian budaya bangsa memang menjadi tugas kita semua lebih - lebih seluruh anggota Pramuka. Oleh karenanya melalui KPT 9 ini diharapkan bisa menjadi embrio pelestarian budaya di seluruh nusantara.

"Harapan saya untuk peserta KPT 9 ini setelah mengikuti kegiatan ini lebih mencintai tanah air Indonesia dan menghargai budaya-budaya serta ikut menjaga dan melestarikan budaya indonesia" pungkasnya

Kontes Penggalang Terampil ke -9 ini menasbihkan SMP Negeri 1 Jatirogo sebagi juara dengan merebut 9 piala kejuaraan dan 1 golden scout. (rah-k'bex)

PEMBINA PRAMUKA TUBAN Melek Media

Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Tuban  melaksanakan kegiatan bimtek  kehumasan bagi para Pembina Pendamping dan juga Pinkonran Jambore Cabang Tuban 2017.

Kegiatan yang digagas bidang Humas, Abdimas dan Lingkungan Hidup ini dilaksanakan pada hari Minggu, 24 Desember 2017  di aula kelurahan putri dan dihadiri 148 peserta dari perwakilan 19 Kwartir Ranting se Kabupaten Tuban.

Kegiatan yang merupakan agenda rutin Kwarcab Tuban ini terasa istimewa ketika materi kegiatan disampaikan langsung Kak Mochammad Zamroni yang kesehariannya  merupakan  andalan Humas, Abdimas dan Lingkungan Hidup Kwartir Daerah Jawa Timur.

Pengelola akun media soaial  Kwarda Jatim ini banyak memberikan materi terkait dengan pengelolaan media sosial yang bermanfaat. Antusias peserta tampak pada materi ini karena memang media sosial seakan menjadi teman hidup saat ini. Kecepatan informasi serta akses yang mudah membuat media sosial menjadi menu nomor satu dalam mengisi waktu longgar.

Dari 148 pembina yang hadir ketika ditanya terkait akun facebook ternyata 100 persen memiliki. Sedangkan untuk Instagram hanya sekitar 80 persen saja. Ini menunjukkan bahwa para pembina di Tuban sudah melek media sosial.

Kak Irpan, S.Pd,  Kak Kwarran Plumpang terpilih yang sekaligus Pembina Pendamping dari SMPN 1 Plumpang ketika dimintai pendapat mengatakan materi bimtek kehumasan sangat menarik karena dengan pemahaman yang  benar terkait media sosial maka hal-hal yang menyimpang dapat di antisipasi sedini mungkin.

" Bimtek ini sekan menjadi jawaban akan munculnya penyalahgunaan media sosial akhir - akhir ini khususnya generasi muda kita" ungkapnya

Waka Bidang Humas, Abdimas dan Lingkungan Hidup Kwarcab Tuban Kak Muhdi, S.Pd mengatakan bahwa bimtek kehumasan menjadi program tahunan yang dilaksanakan oleh Kwartir Cabang Tuban.  melalui bimtek ini beliau berharap ke depan ada peningkatan jalinan kerjasama yang baik antara Kwarcab dengan Kwartir Ranting dan Gugusdepan  sehingga akan mampu menghasilkan sinergi dan jangkauan informasi yang semakin cepat karena bisa dilakukan melalui media sosial.

“ Kwarcab sedang menata sistem informasi terintegrasi dengan media. Saat ini di Kwarcab Tuban sudah ada Instagram , Facebook dan Blog yang aktif oleh karenanya ke depan memalui media terintegrasi , informasi yang disajikan diharapkan akan semakin cepat” tegasnya.